Mid Wales, Di usia yang masih 7 tahun, Bethan Evans
harus menjalani berbagai macam pengobatan kanker, termasuk kemoterapi,
akibat diagnosis kanker tulang. Pengobatan-pengobatan ini pun membuat
rambutnya rontok terus-menerus.
Ya, Bethan tak cuma harus
menghadapi serangkaian pengobatan yang melelahkan seperti kemoterapi dan
radioterapi. Kondisi psikisnya juga terganggu karena penampilannya yang
tak biasa. Di saat gadis-gadis cilik seusianya tengah asyik
memanjangkan rambut, ia justru harus kehilangan rambutnya.
"Setiap
kali kami pergi keluar rumah, orang-orang selalu memandang Bethan
dengan ekspresi tak menyenangkan. Walaupun mereka kemudian tersenyum,
tetap sulit bagi Bethan untuk menerima tatapan aneh itu," ungkap ibu
Bethan, Lynne (38).
Menurut Lynne, putrinya selalu bermimpi bisa
memiliki rambut cantik seperti teman-temannya yang lain. Namun kondisi
ini sulit didapat karena rutinnya kemoterapi yang harus dijalani Bethan.
Beruntung
kini terdapat sebuah program donasi rambut bagi gadis-gadis cilik di
Inggris. Program dari 'Little Princess Trust' ini dibuat agar para gadis
yang akibat kanker membutuhkan rambut palsu atau wig seperti Bethan,
bisa tampil lebih percaya diri tanpa mengeluarkan biaya.
Dikutip dari situs resminya, littleprincesses.org.uk,
Rabu (13/8/2014), program ini terinspirasi dari Hannah Tarplee. Gadis
cilik ini didiagnosis dengan kanker dan meninggal akibat penyakit
tersebut.
Sang ibu, Wendy, mengungkapkan bahwa kondisi kebotakan
akibat kemoterapi menjadi momen paling traumatik bagi putrinya tersebut.
Wendy dan suaminya, Simon, kemudian mengajak teman-temannya bergabung
dan menjalankan program donasi wig ini.
Siapapun bisa
mendonasikan rambutnya untuk dijadikan wig. Syarat tertentu yang
diberikan oleh Little Princess Trust hanyalah rambut harus dalam kondisi
bersih dan sehat, serta mau dipotong minimal 17 cm. Rambut juga harus
dikirimkan ke kantor Little Princess Trust dalam kondisi dikepang dan
dibungkus plastik, segera setelah dipotong.
Meskipun awalnya
tampak sepele, program ini rupanya menarik banyak orang, terutama
gadis-gadis cilik yang ingin belajar membantu orang lain seusianya.
Banyak pula yang merasakan manfaatnya, termasuk Bethan.
"Ini
adalah ide yang sangat brilian, kado yang indah untuk Bethan. Saat dia
mendapatkan wig-nya, dia terlihat bahagia, dia juga menjadi sangat
percaya diri saat bermain dengan teman-temannya," ujar Lynne.
Sumber : http://health.detik.com/read/2014/08/13/113539/2660799/1202/sempat-botak-karena-kemoterapi-bethan-kini-lebih-pede-dengan-wig-donasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar